Kolaborasi kumparan dan KJRI Hong Kong melalui program kumparan Academy
UMKM atau Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah mencakup 99,99 persen dari total entitas usaha yang ada di Indonesia. Tak mengherankan jika UMKM jadi penopang pertumbuhan ekonomi, dengan kontribusi 61 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), serta penyerapan tenaga kerja mencapai 97 persen dari total angkatan kerja.
Jika skala usaha UMKM terus tumbuh, tentu kontribusinya ke perekonomian nasional juga akan makin besar. Dan untuk mendorong pertumbuhan skala usaha UMKM ini, salah satu yang diperlukan adalah dukungan permodalan.
Ada beragam sumber modal yang bisa diakses UMKM selain tentunya dari kocek sendiri. Mulai dari kredit bank, pembiayaan dari lembaga keuangan lain seperti pegadaian dan inkubator bisnis, hingga membidik investasi dari perusahaan modal ventura, serta pasar modal.
Persoalannya adalah bagaimana mengakses pembiayaan dari investor-investor tersebut? Serta kapan waktu yang tepat suatu UMKM, mulai mengundang investor dari luar? Hal inilah yang akan menjadi pembahasan pada UMKM Series episode 2 yang akan berlangsung Senin, 22 Maret 2021.
Buat Anda pelaku UMKM yang sedang mengincar penambahan modal dari investor, UMKM Series episode ini bisa menjadi referensi penting untuk menjawab kebutuhan Anda! Apalagi narasumber yang akan hadir bukan sembarangan, yakni CEO Kopi Kenangan Edward Tirtanata. Perusahaan kedai kopi ini, belum lama meraih pendanaan hingga Rp 1,6 triliun dari Sekoia India.
Selain itu, ada juga Investment Partner GDP Venture, Antonny Liem. Untuk Anda ketahui, GPD Venture merupakan salah satu perusahaan modal ventura yang telah membesarkan sejumlah UMKM dan startup digital seperti bibli.com dan tiket.com, ubiklan, visinema, serta sederet pelaku usaha lainnya.
Biar Anda gak terlewat menyimak event ini, Anda jadwalkan UMKM Series yang akan berlangsung pada pukul 14.00 WIB ini di google calendar Anda.